Lagu Romantis Peterpan, Favorit Kamukah? - Ulasan Monica by Monica Rasmona

wikipedia.org

Saat mendengar nama Peterpan apa yang melintas di pikiranmu? Mungkin ada sebagian orang yang teringat sosok anak kecil berbaju hijau yang tidak bisa mendewasa. Namun, bagi orang Indonesia terutama generasi 90-an, Peterpan adalah sebuah grup band fenomenal. Saya akan membahas lagu romantis Peterpan, favorit kamukah?

Saat itu tahun 2000-an, industri musik Indonesia sedang dikuasai band-band besar seperti Sheila on Seven, Padi, Dewa, Slank, Jamrud, dan masih banyak lagi. Tiba-tiba muncul sekelompok anak muda yang berasal dari Bandung.

Tak ada yang menyangka bahwa sampai dua puluh tahun ke depan band yang tadinya beranggotakan enam orang ini akan tetap menjadi band nomor satu, tetap digjaya meskipun era band tidak seramai dulu.

Tanpa menafikan besarnya band Noah sekarang, bagi sebagian orang susah sekali move on dari Peterpan. Bagi mereka ini bukan hanya tentang band, tetapi tentang simbol sebuah masa, masa muda yang tak kan pernah terulang.

Related:

The Big Why on Blogging dan Manajemen Waktunya

Kim Tae Hyung from Zero to Hero

Awal Mula Terbentuknya Peterpan (1993-2000)

Perjalanan panjang itu dimulai sejak Ariel masih dibangku SMP. Dia berkawan baik dengan Uki karena mereka sekelas dan keduanya menyukai musik. Kemudia dua remaja ini membentuk sebuah band bernama Peppermint.

Selain Ariel dan Uki, ada Qibil dan Dicky di dalam grup band ini. Mereka kerap membawakan lagu-lagu milik Oasis. Orientasi mereka hanya untuk bersenang-senang, tetapi sudah mulai tampil di acara pentas seni sekolah dan undangan-undangan acara kecil.

Memasuki masa SMA, Peppermint berubah nama menjadi Cholesterol dan menambah personel baru, yaitu Eric. Saat ini Ariel dan Uki bersekolah di tempat berbeda.

pinterest.com

Saat jam istirahat sekolah, Ariel kerap nongkrong di sebuah warung sambil bernyanyi dan bermain gitar. Di dalam warung itu terdapat rumah yang dijadikan tempat nongkrong orang-orang yang lebih dewasa, salah satunya Lukman.

Lukman tertarik dengan suara Ariel lalu mengajaknya bergabung ke band-nya yang bernama Topi. Personel band ini antara lain Lukman (gitar), Abel (gitar bas), Ari (drum), dan Andika (kibor).

Ariel bersedia masuk band tersebut dan mengusulkan satu nama lagi untuk bergabung. Tidak lain tidak bukan, pastinya itu sang sahabat, Uki. Bersama Topi, Ariel mulai tampil di cafe, acara ulang tahun, dan 17 agustusan.

Topi kemudian bubar karena tidak ada kejelasan tujuan. Lukman bergabung dengan band lain, sedangkan Ariel fokus menyiapkan diri untuk menghadapi Ebtanas.

Ariel mengambil gap year setelah lulus SMA. Saat itu dia mendapat tawaran bergabung dengan Universe, band yang dibentuk Andhika. 

Di dalam band itu, terdapat beberapa personel yang tidak asing bagi Ariel, yaitu Uki dan Ari, ditambah dua nama baru, Indra (gitar bas) dan Nendy (gitar). Band ini sempat tampil di sebuah cafe. 

Tidak berselang lama, perubahan formasi kembali terjadi. Posisi Nendy digantikan oleh Lukman dan Ari digantikan oleh Reza.

Pada 1 September 2000, Universe mengubah namanya menjadi Peterpan dengan formasi tetap Ariel (vokal), Lukman (gitar), Uki (gitar), Andika (kibor), Indra (gitar bas), dan Reza (drum).

Related:

Manfaat SEO on Page yang Wajib Blogger Pemula Tahu

Hujan Bulan Juni, Sebuah Karya dalam Lima Wahana

Lagu Ciptaan Ariel

bukukita.com

Sebagian besar lagu Peterpan ditulis oleh Ariel. Tema lirik yang dibawakan oleh mereka seputar percintaan, persahabatan, kehidupan, dan pemikiran abstrak.

Kahlil Gibran memiliki pengaruh besar dalam penulisan lirik yang diciptakan Ariel. Dia mengenal karya-karya sang seniman besar secara tidak sengaja, bahkan bisa dibilang sebuah kesalahan.

Saat itu Ariel sedang mencari sebuah novel di toko buku. Perhatiannya tertuju pada sebuah judul Cinta, Keindahan, Kesunyian karya Kahlil Gibran. Setelah membacanya, dia menyadari buku itu bukan sebuah novel.

Ternyata Ariel menyukai buku itu. Gaya bahasa yang romantis dan puitis inilah yang kemudian menjadi ciri khas lirik-lirik lagunya.

Pada awalnya, tujuan Ariel menulis banyak syair atau puisi bukan untuk menciptakan lirik lagu, melainkan untuk menuangkan ide, contohnya pada lirik lagu "Mimpi yang Sempurna" dan "Ada Apa Denganmu". 

Lirik lagu-lagu tersebut sudah tersimpan cukup lama di buku catatan hariannya, tetapi tidak diciptakan nada-nada di dalamnya. Ariel juga mengakui bahwa dirinya lebih suka menulis liriknya terlebih dahulu menjadi puisi. 

Ketika suasana hatinya sedang kondusif untuk menciptakan sebuah lagu, barulah Ariel mulai membuat nadanya dan disesuaikan dengan stok-stok puisi yang ada.

Related:

Sosok Pembaca Setia Ulasan Monica by Monica Rasmona

Nita, sang Penangkap dan Penebar Inspirasi lewat Tulisan

Lagu Peterpan Jadul

Berbicara lagu Peterpan jadul berarti membicarakan empat album mereka, yakni Kisah 2002 Malam, Taman Langit, Bintang di Surga, dan Ost Alexandria. Album-album yang berikutnya dirilis setelah mereka tak lagi utuh berenam.

Kisah 2002 Malam (2002)

wikipedia.org

Kisah 2002 Malam merupakan album kompilasi dari berbagai artis yang dirilis pada 27 Juni 2002 melalui Musica Studio's. Singel karya Peterpan (sekarang Noah), "Mimpi yang Sempurna" menjadi lagu yang hits di album ini. Lebih dari 150 ribu kopi album ini telah terjual.

Deskripsi Album

• Dirilis: 27 Juni 2002
• Direkam: 2002
• Genre: Pop, Rock
• Durasi: 40:46
• Label: Musica Studio's
• Produser: Noey, Capung

Taman Langit (2003)

wikipedia.org

Taman Langit merupakan album studio pertama Peterpan yang dirilis pada tahun 2003 melalui Musica Studio's. Album ini sukses terjual lebih dari 650 ribu kopi di Indonesia.

Deskripsi Album

• Dirilis: 3 Mei 2003
• Direkam: 2003
• Studio: Studio Musik 7, Bandung dan
• Studionya Capung, Bandung
• Genre: Rock alternatif, grunge, pop, rockpop
• Durasi: 44:12
• Label: Musica Studio's
• Produser: Capung, Noey, Icom

Daftar Lagu

1. "Sahabat"
2. "Aku & Bintang"
3. "Semua Tentang Kita"
4. "Dan Hilang"
5. "Satu Hati"
6. "Mimpi yang Sempurna" (versi piano)
7. "Taman Langit"
8. "Yang Terdalam"
9. "Tertinggalkan Waktu"
10. "Kita Tertawa"
11. "Topeng"

Bintang di Surga (2004)

wikipedia.org

Bintang di Surga merupakan album studio kedua Peterpan yang dirilis pada tahun 2004 melalui Musica Studio's. Album ini berisi 10 lagu dan menjadi salah satu album terlaris di Indonesia dengan jumlah penjualan sekitar 3,2 juta keping.

Deskripsi Album

• Dirilis: 26 Juli 2004
• Direkam: 2004
• Studio: Level Studio, Bandung dan studionya Capung, Bandung
• Genre: Rock alternatif, pop rock, post-Britpop, grunge
• Durasi: 42:23
• Label: Musica Studio's
• Produser: Noey, Capung

Daftar Lagu

1. "Ada Apa Denganmu"
2. "Mungkin Nanti"
3. "Khayalan Tingkat Tinggi"
4. "Di Belakangku"
5. "Ku Katakan Dengan Indah"
6. "2 DSD"
7. "Diatas Normal"
8. "Aku"
9. "Masa Lalu Tertinggal"
10. "Bintang di Surga"

Related: Pemandian Cipanas Garut Murah yang Sayang untuk Dilewatkan

Alexandria (2005)

wikipedia.org

Alexandria merupakan album lagu tema oleh Peterpan yang dirilis pada tahun 2005 melalui Musica Studio's. Album ini dirilis untuk mendukung lagu tema pada film produksi Rexinema yang berjudul Alexandria. 

Album ini juga menjadi album terakhir bagi Andika dan Indra sebelum akhirnya keluar pada bulan Oktober 2006.

Deskripsi Album

• Dirilis: 18 September 2005
• Direkam: 2005
• Studio: Musica Studio's-Jakarta, Studionya Capung-Bandung, Level Studio-Bandung, dan Studio 8-Bandung.
• Genre: Rock alternatif, poprock, dan post-Britpop
• Durasi: 42:32
• Label: Musica Studio's
• Produser: Capung, Icom, dan Noey

Daftar Lagu

1. "Tak Bisakah"
2. "Jauh Mimpiku"
3. "Membebaniku"
4. "Menunggu Pagi"
5. "Kukatakan dengan Indah"
6. "Sahabat"
7. "Aku dan Bintang"
8. "Mungkin Nanti"
9. "Di Belakangku"
10. "Langit Tak Mendengar"

Lagu Romantis Peterpan Versi Aku

Dari total enam belas lagu Peterpan, bagiku terbagi dua kategori, enak didengar dan enak banget didengar. Sahabat Peterpan detected, nih. :) Yang pertama tentu saja karena musiknya easy listening, lalu yang kedua liriknya.

Lirik-lirik lagu Peterpan itu puitis dan mendalam. Terkadang saya tidak paham betul apa maksudnya, seperti lirik Bintang di Surga. Sudah dibaca berulang-ulang pun, saya belum bisa menangkap maksudnya.

Untuk lirik lagu Peterpan romantis yang menjadi favoritku adalah lirik lagu di bawah ini. Tahukah kamu lagunya?

Yang Terdalam
Kulepas semua yang kuinginkan
Tak akan kuulangi
Maafkan jika kau kusayangi
Dan bila kumenanti 
Pernahkah engkau coba mengerti
Lihatlah aku di sini
Mungkinkah jika aku bermimpi
Salahkah tuk menanti
Takkan lelah aku menanti
Takkan hilang cintaku ini
Hingga saat kau tak kembali
Kan kukenang di hati saja
Kau telah tinggalkan hati yang terdalam
Hingga tiada cinta yang tersisa di jiwa

Hayo siapa yang baca lirik di atas sambil nyanyi? Memang sefenomenal itu, ya, lagunya. Apalagi baru-baru ini Noah me-remake video clipnya dengan bintang utama Iqbaal Ramadhan.

Lagu ini semakin populer setalah banyak yang memarodikannya dengan membawa minuman es teh manis. Semakin ke sini ukuran plastik es tehnya semakin besar.

Di balik viralnya lagu ini ada lirik yang sangat romantis. Lagu ini menceritakan tentang hubungan yang kandas, tetapi sang pria masih berharap semua bisa diperbaiki.

Sebenarnya kata-katanya bisa dikatakan gombal. Sang pria berkata dia akan tetap menyimpan semua rasa dan juga tetap menanti jikalau semua tinggal kenangan.

Akan tetapi Ariel mampu meramu kata-kata gombal itu dengan apik dan puitis, sehingga tidak terkesan norak. Setuju nggak, nih?

Nah, itu dia lagu romantis Peterpan versi aku, favorit kamu juga kah? Atau ada lagu lain yang lebih disuka. Ditunggu jawabannya, ya. Terima kasih.

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Noah_(grup_musik)

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Kisah_2002_Malam

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Taman_Langit

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Bintang_di_Surga_(album_Peterpan)

LyricFind